Peratin Sukaraja dan Pemerintah Kecamatan Batu Brak Salurkan BLT DD Tahap Pertama

oleh
oleh
Share artikel ini

Detiknews86.com – Lampung Barat
Menindak lanjuti progam pemerintah pusat terkait pengentasan kemiskinan extrim di seluruh Nusantara, pemerintah pekon Sukaraja, Kecamatan Batu Brak, Kabupaten Lampung Barat, hari ini 28 Mei 2024 salurkan bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa (DD), Sebanyak 25 keluarga penerima manfaat (KPM) mendapatkan bantuan untuk bulan Januar, Pebruari dan Maret. Acara pembagian tersebut digelar di balai pekon setempat.

Hadir dalam acara pembagian langsung tunai tersebut, Camat Batu Brak Ruspel Gultom, Pendamping desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, LHP, Peratin beserta aparatur pekon dan masyarakat penerima bantuan.

Camat Batu Brak dalam kesempatan itu menyampaikan, Pembagian BLT ini adalah bentuk kepedulian pemerintah pusat terhadap masyarakat ektrim di pedesaan, jangan dilihat dari nilainya, tapi inilah bentuk rasa keperdulian yang harus kita syukuri, katanya.

Anton Sabara S.Pd Peratin pekon Sukaraja, ditempat yang sama juga menyampaikan,” ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah hadir dalam acara ini, Alhamdulillah pada hari ini kami pemerintah pekon bersama dengan kecamatan dan yang lainnya, dapat kembali menyalurkan bantuan langsung tunai yang bersumber dari dana desa. Untuk masyarakat penerima bantuan ini kami pemerintah pekon sudah melakukan seleksi dan musyawarah ditingkat pemangku dan pekon, jadi para penerima ini adalah benar benar masyarakat yang berhak untuk mendapatkan nya, ujarnya.

Peratin yang akrab disapa Anton itu juga berpesan, kepada masyarakat penerima bantuan, agar dapat menggunakan bantuan ini dengan sebaik baiknya. Dipergunakan untuk membeli kebutuhan pokok sehari-hari.

“Kepada masyarakat pekon Sukaraja saya menghimbau untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan, mengingat sekarang ini kasus DBD lagi marak maraknya di Kabupaten Lampung Barat ini. Juga tak kalah penting nya bagi kita semua, memasuki musim panen kopi sekarang ini, Dan harga kopi yang melambung tinggi, patut kita syukuri, tapi kita harus tetap waspada dengan menggiatkan ronda malam, karena kejahatan bukan hanya karena niat tapi juga karena ada kesempatan,”tutup peratin.
(Samsun)