Polres Dompu Bongkar Jaringan Kuat Narkotika Di Wilayah Manggelewa, Timsus Dihadang Puluhan Warga

Share artikel ini

Detiknews86.com.Dompu.NTB.

Kado di awal tahun 2025, Polres Dompu secara bertahap mengungkap dan memberangis modus operandum sindikat Narkotika di wilayah Kabupaten Dompu. Sehingga ruang pergerakan pelaku kejahatan Narkotika kian sempit dan terdeteksi dengan cepat oleh Kepolisian.

Sehari setelah membongkar jaringan narkoba di Kecamatan Kempo, tim Satnarkoba Polres Dompu kembali menyergap terduga pelaku Narkotika di Wilayah Kecamatan Manggelewa, Jum,at Sore (3/1/25) sekitar pukul 15.45 Wita.

Aksi tegas, cepat dan terukur oleh Satnarkoba Polres Dompu saat ini akhirnya membuahkan hasil yang membagakan. Hari ini Jum,at (3/1/25) sekitar pukul 16.45 Wita, tim opsnal Polres Dompu menangkap terduga BHN di Dusun Soriutu, Desa Soriutu, Kecamatan Manggelewa, yang dikenal sebagai salah satu daerah rawan peredaran narkotika, beserta barang bukti berupa satu klip plastik kecil diduga sabu-sabu, alat hisap (bong), korek api modifikasi, dan sekop sabu. Barang bukti memiliki berat bruto 0,94 gram dan netto 0,64 gram, papar Kasat Narkoba Iptu Muhamad Sofyan Hidayat.

Proses penangkapan Pelaku tidak berjalan mulus. Dimana saat Timsus yang dipimpin langsung oleh Kasat Resnarkoba Polres Dompu, Iptu Muh. Sofyan Hidayat, S.Sos, tiba di lokasi, mereka dihadang oleh sekitar 30 orang warga setempat. Sebagian besar dari mereka adalah keluarga terduga pelaku yang berusaha melindungi BHN.

“Massa mencoba menghalangi kami untuk masuk ke rumah terduga. Suasana sempat memanas, dan beberapa anggota kami mendapat intimidasi verbal. Namun, kami tetap tenang dan mengedepankan pendekatan persuasif sesuai prosudur yang ada,” ujar Kasat Narkoba via Kasi Humas Polres Dompu.

Setelah situasi sudah kondusif dan di terima baik oleh warga,akhirnya tim berhasil menangkap terduga pelaku tanpa ada perlawanan serta menggeledah rumah terduga pelaku, yang di saksikan oleh warga setempat, tutur Kasat Narkoba.

Selain itu tim juga memberikan himbauan kepada warga agar menjaga situasi kamtibmas dan memahami bahwa operasi ini dilakukan atas laporan masyarakat Desa Soriutu sendiri.

“Kami turun ke lapangan ini bukan semena-mena tapi merespon atas laporan dan keresahan warga di sini.Tindakan tegas ini demi menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba,” jelas Kasat Narkoba.

Berdasarkan hasil penyelidikan awal menunjukkan bahwa BHN merupakan pengedar narkotika yang beroperasi di Kecamatan Manggelewa, khususnya Desa Soriutu.Dan tim mencurigai keterlibatan terduga dalam jaringan pengedar narkoba yang lebih besar.

“Operasi ini tidak hanya berfokus pada penangkapan pelaku, tetapi juga pada pengembangan jaringan di atasnya. Kami menduga BHN bukan pelaku tunggal, dan kami akan terus memburu pihak-pihak lain yang terlibat,” tegas Kasat Narkoba.

Selanjutnya,Timsus Satnarkoba Polres Dompu menggiring terduga pelaku bersama dan barang bukti ke Mapolres Dompu untuk proses lebih lanjut sesuai prosudur hukum yang berlaku, terangnya.

Masih Kasat Resnarkoba menegaskan bahwa Polres Dompu tidak akan pernah memberi ruang kepada siapa pun yang terlibat dalam kasus penyalahgunaan Narkotika.

“Kami tidak akan gentar untuk memberantas peredaran Narkotika di Daerah ini. Siapa pun pelaku akan kami libas karena dampak narkoba akan merusak masa depan generasi muda sebagai aset Bangsa dan Negara ke depan, tandas Kasat Narkoba melalui kasi Humas Polres Dompu.

Selain itu Polres Dompu mengapresiasi masyarakat yang telah berani melapor, meski di tengah lingkungan yang rawan Narkotika. Menurut Kasat Resnarkoba, keberhasilan operasi ini tidak lepas dari peran serta masyarakat dalam memberikan informasi.

“Kami memahami bahwa ada tekanan sosial ketika melaporkan pelaku narkoba, terutama jika mereka berasal dari lingkungan sekitar. Namun, kami berkomitmen menjaga kerahasiaan pelapor dan memastikan setiap laporan ditindaklanjuti.”

Operasi ini menjadi bukti nyata keseriusan Polres Dompu dalam memerangi peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya. Penangkapan demi penangkapan menunjukkan bahwa tidak ada ruang bagi jaringan narkoba di Kabupaten Dompu.

“Langkah kami jelas. Narkoba adalah musuh bersama, dan kami tidak akan berhenti sebelum membersihkan wilayah Dompu dari barang haram ini. Bersama masyarakat, kita pasti bisa memutus mata rantai peredaran narkoba,” pungkas Kasat Narkoba via Kasi Humas dengan optimisme.

Jurnalis, Rdw/ddo.