Sampang, || detiknews86.com – Viral video proyek paving jalan di kelurahan polagan RT003 RW 001kec.sampang kabupaten Sampang dikeluhkan warga karena pelaksanaan nya justru membuat warga makin kesusahan dan kesulitan melewati akses jalan paving tersebut di sebabkan oleh hasil pelaksanaan nya yang semakin mempersempit dan memperkecil lebar jalan yang seharus nya.
Dalam video disebutkan “halo kepada seluruh pemimpin masyarakat polagan ini RT nya H.ili dan RW nya Bpk.Muk,ini ada proyek baru , bukannya lebih diperlebar malah di persempit,bukan menambah enak kepada masyarakat tapi malah membuat celaka, maaf kepada anggota, mohon di cek pak lurah , jadi klo misal mau ke masjid pake motor tidak bisa salipan, becak pun tidak bisa lewat ,” ucap warga dalam video
Begitulah keluhan masyarakat yang telah di tanggap oleh media dalam video yang telah merasa dirinya kecewa terhadap pekerjaan paving yang menurutnya sebagai jalan untuk masjid.
Yang mana awalnya Jalan akses Masjid itu lebar bisa dilewati becak serta sepeda bisa saling berpapasan itu sekarang menjadi sempit dan membahayakan ,bahkan seruan permintaan bagi lurah polagan agar mengecek kondisi lapangan juga terdengar jelas dalam potongan video berdurasi 1:16 detik begitu yang di keluhkan dalam video.
“Mohon maaf pak lurah mohon di cek soal nya ini jalan adalah akses beribadah ke mesjid dan takmir mesjid disalahkan warga padahal beliau jauh bukan RT nya H.ili dan pak muk,mau dibongkar proyek ini oleh warga tapi masih menunggu begitu kalo diartikan kedalam bahasa indonesia.
Sementara pantauan media dilokasi, proyek masih nampak bekas galian material jalan yang lama berserakan dan tak terurus disekitar pasangan paving tersebut bahkan pasangan paving nya sendiri tidak rapi dan diduga asal asalan dengan tinggi rendah di beberapa sisi nampak bergelombang bahkan sudah banyak yang retak pada material paving nya sendiri.
Sementara RT 003. Rw.001 ketika dikonfirmasi perihal proyek tersebut mengaku tidak tahu dan menunjuk lurah polagan abd.rasak yang lebih paham.
Terpisah pihak media menghubungi lurah desa polagan guna meminta informasi lanjutan via whatshap berkali kali tapi tidak merespon dan di datangi ke kantornya tidak ditempat.
Hingga berita dimuat lurah polagan belum memberikan jawaban dan keterangan terkait proyek paving yang dikeluhkan masyarakat polagan tersebut.
Robby /tim