Palembang,Detiknews86.com-
Puluhan Warga Tanjung Barangan gelar aksi demo di depan SD 14 kota Palembang, massa aksi Meminta mobil dump truk tanah untuk tidak melintas di jalan Tanjung Aur. Senin,01/04/2024
Warga pun sempat menghentikan mobil Dump Truk yang melintas sehingga kemacetan tak terelakan namun hal tersebut cepat diatasi pihak Polsek IB 1 yang berada lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan dan mengatur laju kendaraan.
Warga Yang tergabung dalam Forum Masyarakat Tanjung Aur dan Tanjung Barangan Bersatu menyampaikan beberapa tuntutan seperti yang di sampaikan Dedi Selaku koordinator Aksi
“Aksi kami merupakan aksi lanjutan pada tanggal 28 Maret kemarin, kami meminta Dinas Perhubungan(Dishub) kota Palembang mengambil sikap tegas dan pihak galian tidak melintas dahulu sebelum ada kesepakatan antara pihak galian dan juga masyarakat tanjung Aur”ujar Dedi
Demi kepentingan masyarakat,Aksi ini akan terus kami lakukan sebelum terpenuhi tuntutan warga dan bila perlu kami lakukan aksi di Mapolda Sumsel”tutup Dedi
Tidak ingin persoalan ini berkelanjutan dan terjadi hal yang berdampak lebih luas akhirnya Polsek IB 1 melalui Babinkamtibmas Herman serta Babinsa Depi menyarankan secepatnya semua Pihak baik Pemerintah,pengusaha Galian dan masyarakat dapat duduk bersama untuk memecahkan persoalan ini, akhirnya hal di sepakati oleh kedua bela pihak
Di tempat yang sama, Joni mewakili pihak pengusaha Galian CV. Pandawa Lima mengatakan bahwa pihaknya sudah mengantongi izin dan telah membayar pajak kepada Pemerintah
“Kami menyayangkan aksi ini karena khususnya CV. Pandawa Lima Sudah mengantongi izin dan kami sudah membayar pajak kepada pemerintah”
Kami masih menunggu Tindak lanjut undangan dari masyarakat maunya gimana karena kami berharap kedepannya dapat berjalan lancar”pungkas Joni
Pewarta : D2n
