Ratusan Personil Polres Dompu Berjibaku Bersihkan Lumpur Banjir di Pemukiman Warga.

Share artikel ini

Dompu.NTB//DetikNews86.com |
Polres Dompu kerahkan mobil tangki dan ratusan personil untuk membersihkan lumpur di lokasi terdampak banjir yang paling parah. Hal ini sebagai bentuk kepedulian (baca: Empati) terhadap Korban Banjir, selain itu Polres Dompu melalui Satuan Samapta memberikan sejumlah bantuan paket sembako pada warga setempat, Senin (5/4/2023) sekira pukul 09.00 Wita.

Kegiatan ini dimaksudkan dalam rangka membantu warga membersihkan rumah dan lingkungan sekitar yang terkena dari material lumpur dan sampah yang dibawa luapan saat bencana banjir terjadi tadi malam.
Ikut mendampingi anggota Samapta saat kegiatan berlangsung antara lain Kabag Ops AKP Syamsurrijal S.Sos, Kasat Samapta Akp Balok Suswantoro, Kaurbinopsnal Satsamapta Iptu Rus’an, serta Kasi Humas Polres IPDA Akhmad Marzuki.

Dalam pelaksanaan peduli bencana tersebut sejumlah titik terdampak banjir seperti di Lingkungan Magenda, Kelurahan Potu, Kecamatan Dompu dan beberapa titik lainnya dijadikan sasaran semburan air muatan mobil tangki.

Sementara areal yang dijadikan sasaran tembak antara lain, rumah warga, selokan, ruas jalan hingga tempat yang dianggap vital lainnya yang sempat disentuh oleh kepungan banjir nahas Selasa malam kemarin, papar Kasubsi Penmas Polres Dompu Aiptu Hujaifa di lokasi kegiatan.

Di samping pembersihan, warga juga menyempatkan mengambil air bersih untuk keperluan sehari-hari.

“Sementara sebagian personil lainnya door to door membagikan sembako yang berupa beras, mie instan lengkap dengan telur serta makanan siap saji, ungkap Abi Jefah sapaan Kasubsi penmas Polres Dompu.

Sebagaimana diketahui Bencana Banjir menerjang sejumlah wilayah di 3 (tiga) Kecamatan, Dompu, Woja dan Manggelewa diakibatkan hujan yang turun dengan intensitas tinggi yang melanda wilayah sejak siang hingga malam hari tepatnya saat berbuka puasa untuk Daerah Dompu dan sekitarnya, Selasa (4/3/2023) waktu setempat.

Untungnya tak ada korban jiwa yang dilaporkan saat gempuran banjir bandang tersebut, namun korban materi di perkirakan ratusan juta rupiah, bebernya.

Terkait peristiwa tersebut,Kapolres Dompu, AKBP Iwan Hidayat, S.I.K.angkat bicara, bahwa luapan banjir yang merendam ratusan rumah warga dan ratusan hektar area persawahan petani disebabkan intensitas hujan yang tinggi dengan durasi yang relatif lama.

“Hujan yang mengguyur di wilayah Kabupaten Dompu mulai dari siang hari hingga malam hari.”

Akibatnya, luapan sungai yang membawa tumpukan material sampah, kondisi sungai dangkal memungkinkan air menerjang rumah warga, jelasnya.

Untuk itu, Kapolres meminta terutama pada warga yang tinggal di bantaran sungai, agar meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian terhadap timbulnya banjir susulan.

Ia menegaskan bahwa saat banjir menerjang pemukiman warga, Jajaran Kepolisian mulai personil Polres hingga Polsek telah diperintahkan untuk turun langsung membantu mengevakuasi warga serta barang-barang rumahan yang ada, tandas Kapolres Dompu.

Giat bersih-bersih terdampak banjir di beberapa lokasi pemukiman warga berjalan aman dan sukses, pungkas Kapolres via Kasi humas Polres Dompu Ipda Achmad Marzuki.

Jurnalis, Rdw/ddo.