Palembang,||detikNews86.com-
Giat acara Lembaga Swadaya Masyarakat di wilayah Sumatera selatan gelar acara rembuk bersama dalam rangka membahas peran serta masyarakat dalam pengawasan anggaran belanja baik dari APBN maupun APBD, isu isu tertentu seperti Ham, lingkungan hidup, pendidikan, kesehatan dan konservasi.
Dalam kurun waktu belakangan ini banyak sekali kasus kasus yang telah terungkap oleh aparat penegak hukum maupun KPK, baik operasi tangkap tangan maupun penyimpangan pengelolaan belanja Negara, daerah maupun desa. Hal inilah menjadi dasar LSM di wilayah Sumsel menggelar rembuk LSM Di Hotel Airish, Rabu 16 Nov 2022
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini :
1. Sebagai wadah silaturahmi para penggiat LSM/NGO Sumatera Selatan
2. Melakukan up grading dan pengetahuan penggiat LSM/NGO dalam rangka penguatan organisasi LSM di Sumatera Selatan
3. Menyatukan visi dan semangat serta tujuan ber LSM/NGO di Sumatera Selatan
Adapun narasumber yang hadir memaparkan materi terdiri dari : Tokoh NGO lokal, Kajati Sumsel, Ketua Peradi Kota Palembang, Rektor Univ. IBA dan dari Ketua PWI Sumatera Selatan Selatan.
Dalam sambutannya, ketua Panitia “Rembuk LSM” Sopianto menyampaikan harapannya dalam kegiatan ini diharapkan mampu menjadi penyeimbang dalam pengawasan kebijakan pemerintah untuk tercapainya masyarakat Sumsel yang Sejahtera. Out put dari kegiatan rembuk LSM adalah pernyataan sikap dari berbagai lembaga swadaya masyarakat Sumatera Selatan yang hadir dalam acara ini. Nantinya akan disampaikan dan ditindak lanjuti kepada Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan.
Disela sela Kata sambutan yang mewakili dari kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan Rita Susanti, SH,MH. Kepala Koordinator inteligen menyampaikan dihadapan audien LSM SE Sumatera Selatan ” Kejati Sumsel siap bersinergi dan menindak lanjuti apabila ada laporan dari masyarakat terkait penegakan Supremasi Hukum di wilayah hukum Sumsel, tegasnya”.
(Amc/tim)