Tulang Bawang Barat-Detiknews86-com
Sejumlah perangkat Tiyuh Balam Asri, Kecamatan Way Kenanga, Kabupaten Tulang Bawang Barat (TuBaBa), pertanyaan kan soal gaji lantaran Belum menerima pada tahun 2023.
Di katakan, Aparatur yang tidak ingin di sebutkan namanya mengatakan, sampai saat ini belum mendapatkan gaji dari pihak Tiyuh setempat.
“Kami Sampai saat ini kami belum dapat gaji sudah tiga bulan ini,alasanya giro lagi kosong itu kata bendahara Tiyuh ,”ucapnya saat di konfirmasi di kediamannya, pada (05/01/2024).
Ia juga mengatakan, bukan hanya gaji Aparatur saja yang belum di bayarkan namun untuk gaji perangkat lainya.
Adapun ,seluruh aparatur Tiyuh yang belum mendapatkan gaji terdiri dari enam rukun Keluarga(RK), empat belas Rukun tetangga (RT ) ,enam terdiri dari kasi dan kaur kemudian linmas.
Sementara Menurut(PS), dirinya juga sampai saat ini belum mendapatkan hak yang semestinya di terima (gaji).
“Ya memang benar mas,kami sampai saat belum dapat gaji selama tiga bulan terhitung dari bulan Oktober sampai Desember ini, katanya kepalo Tiyuh giro nya kosong, bahkan informasi nya gaji itu mau di jadikan Silpa,kalau memang benar ya hancur rumah tangga kami,”keluhnya.
Kemudian, menurut keterangan (U)salah satu rukun tetangga(RT), juga ikut membenarkan terkait hal yang di maksud.
“Ya mas,kalau kami bulan 12 ini yang Belum di bayarkan ,kalau alasanya bendahara baru selesai buat acara pesta,jadi kami juga belum sempat kordinasi , tapi aku tidak tau yang lainya mas sama atau tidak belum di bayarkan, “tuturnya.
Selain itu , (KD), juga menuturkan untuk gaji nya sampai saat ini belum di terima dimana hal itu yang menjadi tanggung jawab pemerintah Tiyuh .
“Ya saya juga sama mas belum di bayar gaji nya , padahal itu yang sangat kami harapkan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga kami,”harapan nya.
Bahkan ,menurut sumber terpercaya, jika di lihat dari hasil informasi yang di sampaikan beberapa perangkat Tiyuh ,maka tidak menutup kemungkinan realisasikan dana desa(DD), Tiyuh Tersebut di pertanyakan.
Sampai berita ini di langsir pihak Tiyuh dan dinas terkait belum dapat mintai keterangan.(San)