Sampang,|| detiknews86.com – Parade Musik Tradisional Daol dengan konsep “Night Carnival ” yang di selenggarakan pada Kamis 11 April 2024 Langsung di jalan protokol jl. Raya Camplong Kabupaten Sampang Menuai Kontroversial.
Pasalnya, Musik daol yang di gelar dengan jumlah peserta 7 peserta, tetap memberikan rumor kurang sedap bagi sebagian masyarakat, terutama bagi pengguna jalan raya baik yang dari arah Sampang Ke Sumenep dan sebaliknya, jalan raya utama ini alami kemacetan hingga tak beraturan meski pengalihan jalur tengah ke arah Omben, Proppo, Pamekasan dan Sumenep sudah dilakukan.
Acara Pardede musik daol ini di start didepan SMPN 1 Camplong dan berakhir Finis di depan Pasar Camplong.
Menurut informasi yang diterima oleh kontributor detikNews86 jika penyelenggaraan music parade daol tidak mengantongi ijin resmi, dan diduga keluar dari perjanjian , sehingga hal ini menuai isue hot terdengar di muka publik.
Meski tidak mengantongi ijin keramaian kegiatan ini tetap di laksanakan walaupun mengalami kelumpuhan arus mudik dan arus balik lebaran.
” Sebenarnya acara ini tidak di perbolehkan, tapi maksa, dan ini juga keluar dari perjanjian, yang tadinya tidak mau arak-arakan dan joget-joget, namun fakta di lapangan berbeda tidak sesuai dengan apa yang di sampaikan sebelumnya,” ungkap petugas .
Sehingga ada beberapa hal yang terjadi saat acara ini berlangsung, terdengar informasi dari beberapa penonton Bahwa ada salah satu penonton yang sampai kecopetan, dan ini sebagai celah yang kurang aman.
” Yaa tadi memang ada copet mas, kalau tidak salah di area sekitar masjid itu kejadiannya, tapi pelaku wes di amankan ke polsek Camplong., ” ungkap penonton.
Hingga acara pun berakhir angsur selesai jam 22.00 wib, namun kondisi lalulintas masih alami kemacetan , meskipun beberapa petugas telah melakukan penertiban arus.
Robby