Banyuwangi detiknews86 com,Berawal dari pemberitaan yang ramai hingga saat ini ,terkait program PTSL di Desa Kelir Kecamatan Kalipuro dengan Dugaan yang di tanyangkan melalui beberapa media online ,bahwa kades desa kelir (fajar) mengatakan menolak adanya program PTSL di desa kelir itu tidak benar adanya,bahwa kades Desa Kelir tidak menolak hanya untuk mengkaji dulu dan mempelajari juga mendalami program PTSL tersebut,24/2/2024
Banyak permasalahan terkait Dugaan pungli berkedok PTSL ini menjadi pembicaraan serta guncingan serta permasalahan seluruh masyarakat atau warga di Banyuwangi khususnya,dan sudah banyak terjadi,
Memang program PTSL biayanya sangat terbilang murah dan dapat di jangkau oleh masyarakat banyuwangi,banyak masyarakat atau warga yang memohon program PTSL terlaksana dan di ambil,
kantor Desa kelir memang sudah mendapat undangan sosialisasi program PTSL pada tanggal 19 Desember 2023 lalu yang isi surat undangan pelaksanaan kegiatan sertifikat tanah melalui program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) tahun 2024 di kabupaten Banyuwangi.
“Yang terlampir dalam undangan 24 desa termasuk desa kelir undangan dari BPN Banyuwangi,
Menurut kepala Desa kelir Moh Indra Fajar Aulia ,S Tr. P
Ketika di datangi oleh camat Kalipuro beserta BPD , juga ketua dan anggota pra panitia PTSL,,Kades Desa kelir menyampaikan,bahwa saya tidak menolak dengan adanya Program PTSL saya akan mengkaji dulu dan saya belum paham juga, akan saya pelajari dulu terkait program PTSL dan berapa biaya keuangan pra PTSL ini jadi saya juga belum siap karena belum jelas, perlu saya kaji lagi biar memahami dan mendalami program PTSL tersebut ,tegas fajar.
Setelah awak media mendatangi kantor desa kelir ,Kades Desa Kelir Fajar mengatakan bahwa ,Saya tidak menolak adanya program PTSL yang ada di desa kelir ini, apalagi untuk kebaikan dan bermamfaat bagi masyarakat atau warga desa kelir khususnya,tpi tetap saya kaji dulu atau saya pelajari program PTSL tersebut,karena saya tidak mengerti dan memahami dengan program PTSL ini ,kan harus dipelajari dan di kaji dulu juga di dalami,,siapa si yang gk senang apalagi ini demi kebaikan warga kelir dan dapat mempermudah untuk kepengurusan setirfikat di lingkungan desa kelir,apalagi biayanya lebih murah juga dapat di jangkau untuk warga desa kelir khususnya ,saya menjadi kades ini kan di pilih dengan warga, saya harus memperjuangkan dan mengabdi kepada warga desa kelir untuk segi yang positif atau untuk kebaikan warga desa kelir,jadi intinya saya tidak menolak dengan adanya program PTSL yang ada di desa saya,saya hanya ingin mengkaji dulu dan mempelajari juga mendalami program PTSL ini,ucap kades
Lanjut kades ,bahwa intinya saya tidak menolak atau tidak menerima adanya program PTSL tersebut,tapi saya harus mengkaji dulu dan mempelajari serta mendalami program PTSL tersebut,dan saya mengharap kepada warga desa kelir jangan sampai punya perasaan dan tendensi yang gak baik,tetap saya akan berupaya demi kebaikan untuk masyarakat desa kelir,apalagi ini bermamfaat bagi masyarakat desa kelir khususnya,tetap akan saya perjuangkan untuk warga kelir di bilamana yang terbaik bagi warga desa kelir nantinya,tegas kades(ip,s,hariyadi)