Warga Geram Akses Jalan ditutup Permanen Oleh Pihak Perumahan Gerama puri Persada Desa Sukajaya
Bekasi||Jabar||DetikNews86.Com.
Warga Kampung Ceger Rt-003/Rw-03. Desa Sukajaya, Kecamatan Cibitung. berharap Jln. yang tidak jauh dari perumahan Gerama puri persada. minta di buka kembali. karena jalan tersebut sebelumnya pun memang sudah ada. jadi jika akses jalan tersebut di tutup warga kampung tersebut merasa keberatan maka dari itu memohon agar seperti dulu bisa di buka kembali Minggu (24/04/2022)
Saat awal kami temui salah satu warga kampung Ceger. yang di anggap tokoh masyarakat. Ogin (62) Tahun, mengatakan.
“Harapan saya si. pengennya di buka kembali dari pihak perumahan setidaknya adalah yang namanya kebijakan jangan sampai di tutup rapat pakai tembok seprti itu, kasian warga sini. karena kalau di buka ada yang jadi tukang kuli nyuci jadi pembantu rumah tangga. kan lumayan. kedua ya akses ini memang sangat di butuhkan warga sini, saya aja tanah hak milik saya, saya ikhlasin buat yang pada lewat ke perumahan Gerama puri persada” ungkapan Ogin.
Dan saat kami dan team media beserta Ketua dari Lembaga Swadaya masyarakat (LSM) Dewan perwakilan daerah. (DPD) Prabhu Indonesia jaya. Kabupeten Bekasi. melangkah kelain warga yang tidak jauh dari tempat pertama warga yang di anggap tokoh masyarakat saya konfirmasi, ada lagi warga yang sekaligus tokoh pemuda Daya alias. jantuk (32) tahun. menerangkan.
“demi warga disini saya selaku anak muda dan sekaligus perwakilan dari anak muda saya siap membantu bagai mana caranya pintu perumahan Gerama puri persada. bisa di buka kembali. agar masyarakat disini bisa seperti biasa bisa lewat lagi jalan yang mana sudah dari dulu memang sudah ada” tandasnya
Saat awak media, minta Tanggapannya dari Ketua DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya. Kabupaten Bekasi. N.Rudiansyah, di tempat yang sama. N. Rudiansyah pun angkat bicara.
“Saya sangat Prihatin bangat tentang keluhan warga yang mana terkait masalah ini harus saya pertanyakan kepada pihak terkait. karena sudah jelas sebelumnya pun jalan tersebut memang sudah ada. jadi untuk lebih lanjutnya lagi saya akan coba temui Kepala Desa. bagai mana tanggapan dari Pak Kades. tentang permintaan warganya. apa lagi setelah saya dengar dari warga tanpa ada musyawarah tau~tau. jalan tersebut di tutup itu sangat di sayangkan sekali. dan artinya tidak punya kebijakan buat pribumi. asli warga disini. pokonya akan saya pertanyakan soal penutupan jalan ini. terangnya “N.Rudiansyah.”
(Team)