DetikNews86.com – Sebagai pembelajaran bagi seluruh anak bangsa, bahwa kita memiliki warisan nilai kebangsaan yang lekat yakni gotong-royong dan musyawarah. Ini menjadi fondasi untuk terus menjaga kedamaian dan keutuhan bangsa berhadapan dengan ragam tantangan global.
Salah satu upaya yang perlu dilakukan terus menerus adalah menanamkan nasionalisme dan nilai moral kepada seluruh anak bangsa lintas generasi.
Semangat cinta tanah air mesti terus menyala, menjadi landasan akal sehat dan hati nurani untuk terus berkhidmat bagi bangsa dan negara.
Inilah warisan yang ditinggalkan para bapak bangsa. Dari mereka kita belajar untuk menjawab setiap tuntutan zaman tanpa meniadakan nilai-nilai luhur kehidupan berbangsa.
Generasi muda perlu dibekali dengan kemampuan memadai dalam dunia yang terus berubah, tak bisa diprediksi dan tak berhenti. Perubahan layaknya sebuah norma yang melekat dalam kehidupan kini.
Fokus pada yang berarti, selalu belajar adalah keharusan. Reputasi dan integritas diri menjadi elemen yang semakin penting dalam arus teknologi yang cenderung mereduksi nilai manusia.
Teknologi yang semakin berkembang menyebabkan kerja manusia menjadi semakin kompleks. Terjadi perjumpaan ragam budaya dan bahasa. Cara pandang pada dunia mesti dibarengi dengan upaya memahami diri dan empati pada yang lain. Kolaborasi menjadi satu-satunya cara pemecahan masalah yang mungkin terjadi.
Dibutuhkan kreativitas, rasa ingin tahu dan keterampilan yang selalu diasah. Generasi muda harus memahami, Nilai-nilai Pancasila mutlak diperlukan untuk menjawab berbagai tantangan saat ini maupun di masa depan. Kita perlu membangkitkan kembali nilai-nilai Pancasila sebagai roh dan jiwa bangsa Indonesia.
Pancasila terbukti berhasil memandu bangsa Indonesia dalam melewati tantangan dan ujian yang pernah dihadapi, mulai dari zaman kemerdekaan sampai sekarang, Pancasila semakin kokoh mempersatukan segala perbedaan menjadi satu harmonisasi didalam satu Bingkai NKRI. Pluralitas dan keberagaman merupakan ciri bangsa Indonesia dan menjadi latar belakang terbentuknya bangsa ini. Demi keutuhan Bangsa Indonesia dalam dasar ideologi Pancasila dan dalam bingkai NKRI mari kita menjaga kerukunan.
Pancasila adalah nafas jiwa bangsa Indonesia. Dengan kesatuan dan persatuan serta menjaga kerukunan bangsa Indonesia yang dianugerahi keragaman, perbedaan hendaknya bisa dijadikan kekuatan untuk saling melengkapi.
Pancasila, adalah dasar negara, filosofi kehidupan manusia Indonesia dan cahaya jiwa Indonesia. Menerangi dan menyatukan, habitus berbangsa, saatnya ia hidup dalam perilaku menghadapi setiap tantangan.***
Selamat Hari Lahir Pancasila.
1 Juni 2021
Oleh : Purnomo adalah Purnawirawan Polri, Pemerhati Sosial Budaya dan Lingkungan di Jepara ( Rudi)