DETIKNEWS86.COM – Madina – Selain Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS) bagi masyarakat miskin, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meluncurkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang tadinya dikenal sebagai Kartu Perlindungan Sosial (KPS).
Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) menggunakan anggaran sebesar Rp 6,2 triliun dan setiap keluarga akan mendapatkan Rp 200 ribu per bulan. Kartu ini akan diisi setiap 2 bulan.
Tapi sayang pengguna KKS ini banyak dikalangan masyarakat menerima bantuan ini sudah tidak lagi seperti yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo, seperti dikelurahan Mompang Jae dan Desa Tanjung Mompang kecamatan panyabungan utara kabupaten Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara penerima bantuan KKS dikawsan ini mengaku ada permainan oleh penyalur bantuan tersebut.
Saat dikonfirmasi Wartawan, sabtu (15/01/2022). warga kelurahan mompang jae kecamatan panyabungan utara Kabupaten Madina Sumatera Utara penerima KKS yang tidak mau disebut identitasnya mengaku hanya menerima bantuan beras 30Klg dan telur 24 butir, Kacang Hijau 1/2klg dan sayur kentang 1Klg jika ditotal harga Rp 358.000 ini untuk jatah enam bulan.
“Pencairannya lewat BRI Link terdekat dan itu langsung dibelanjakan oleh BRI Link, Iya cuma itu yang kami terima selama 6 bulan terakhir tahun 2021, dan slipnya juga ada selama enam bulan itu.” kata pemegang KKS di Desa Tanjung Mompang Kecamatan Panyabungan Utara Madina Sumut.
Hal yang sama dikatakan Pemegang Kartu Keluarga Sejahtera atau KKS itu di Kelurahan Mompang Jae Kecamatan Panyabungan Utara Madina Sumut, mereka hanya menerima bantuan sembako dalam jumlah yang sama.
” Sama kayak ditanjung 30 Klg Beras setengah kilo kacang Hijau, 24 biji telur ayam luar dan 1 kilo kentang untuk jatah 6 bulan di 2021 yang lalu kalau ditotal tak samape Rp400 ribu harganya semua, enggak tau itu dipotong atau tidak cuma itu yang kami terima dari BRI Link dekat sini.” timpalnya
Menurut awak media penerima bantuan KKS di Kelurahan Mompang Jae dan Desa Tanjung Mompang dalam satu BRI Link itu hanya menerima separuh dari anggaran yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
Ditempat terpisah saat dikonfirmasi Nur Hasanah, pemilik BRI Link di kelurahan mompang jae kecamatan panyabungan utara madina atau penyalur bantuan anggaran KKS tidak merespon sama sekali.
Meski beberapa pertanyaan sudah dikirim melalu Whatsapnya dan diketahui tanda baca sudah menyala, sampai berita ini dibuat Saudari Nur Hasanah pelik BRI Link itu tidak sama sekali memberikan jawaban atau komentar.
Ket : Gambar warga Kelurahan Mompang Jae Panyabungan Utara Mandailing Natal Sumatera Utara sebagai Pemegang KKS yang sengaja ditutup wajahnya.
DTO:MULIA HR
